Kedaulatan Bawang Merah Terwujud, Kementan Ekspor Lagi ke Thailand dan Singapura

Kedaulatan Bawang Merah Terwujud, Kementan Ekspor Lagi ke Thailand dan Singapura
Direktur Jenderal Hortikultura, Spudnik Sujono (kiri) melepas ekspor bawang merah ke Thailand dan Singapura di Surabaya, Senin (28/8). Foto: Humas Kementan for JPNN.com

jpnn.com, SURABAYA - Kementerian Pertanian (Kementan) kembali melepas ekspor bawang merah ke Thailand dan Singapura sebanyak 9 kontainer (247.5 ton) dengan nilai mencapai USD 436.500 atau setara dengan Rp 4,7 milyar di Surabaya, Senin (28/8).

Pelepasan ekspor ini dilakukan Direktur Jenderal (Dirjen) Hortikultura, Spudnik Sujono.

Pada kegiatan ini, Spudnik didampingi Tenaga Ahli Menteri Pertanian Bidang Tata Hubungan Antar Negara Baran Wirawan, Kepala Satgas Pangan Jawa Timur Kombes Pol Widodo, pejabat lingkup Kemenko Perekonomian dan Kemendag.

Lalu, beberapa pejabat Dinas Pertanian di Provinsi Jawa Timur serta pimpinan dari dua eksportir yakni PT Aman Buana Putera dan CV Bawang Mas 99. Bahkan, turut dihadiri petani bawang merah dari Bima, Probolinggo, Nganjuk, dan Batu.

Dirjen Hortikultura, Kementan, Spudnik Sujono mengatakan, ekspor bawang merah dari Surabaya ini membuktikan bahwa Kementan tidak hanya berhasil mewujudkan swasembada, akan tetapi tepatnya mewujudkan kedaulatan bawang merah.

Tercatat, sejak tahun 2016 hingga saat ini, Indonesia sudah tidak lagi mengimpor bawang merah, akan tetapi terus mencatatkan diri sebagai pengekspor bawang merah.

"Kita patut bersyukur dan berbangga hati, bahwa saat ini Indonesia tidak hanya telah mewujudkan swasembada bawang merah, tapi telah mampu mencapai kedaulatan bawang merah. Hari ini kita lepas ekspor yang kedua selama bulan Agustus tahun ini dari Surabaya ke Thailand dan Singapura," kata Spudnik di lokasi pelepasan ekspor.

Berdasarkan data BPS, pada tahun 2014 Indonesia masih mengimpor bawang merah untuk konsumsi dan benih sebesar 74.903 ton.

Kementerian Pertanian (Kementan) kembali melepas ekspor bawang merah ke Thailand dan Singapura sebanyak 9 kontainer (247.5 ton) dengan nilai mencapai

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News