Kegiatan Pemerintahan Dongkrak Okupansi Hotel
Selasa, 06 November 2018 – 02:51 WIB
“Rata-rata lama tamu menginap di hotel berbintang pada September 2018 selama 1,81 hari. Kinerja perhotelan berbintang di Kaltim pada September sudah mencatatkan perbaikan,” kata Atqo.
Sekretaris Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kaltim HM Zulkifli mengatakan, biasanya memasuki akhir tahun okupansi cukup baik karena banyaknya kegiatan pemerintah di perhotelan.
“Perbaikan itu berasal dari kegiatan pemerintah. Samarinda dan Balikpapan sebagai kota jasa, 30 persen kegiatan hotelnya berasal dari pemerintahan,” ujar Zulkifli. (ctr/ndu)
tingkat penghunian kamar (TPK) hotel berbintang di provinsi berjuluk Benua Etam itu sebesar 51,84 persen pada September 2018 lalu.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- SiteMinder Raih Penghargaan Tertinggi di HotelTechAwards 2024
- Disnakernas DIY Gelar Program Magang untuk Mahasiswa Amikom Yogyakarta
- Henry Husada Optmistis Industri Perhotelan Masih Menjanjikan
- LPP PHI Lebarkan Sayap untuk Suplai Kebutuhan SDM
- Mengenal Alfian Zunaidi, Dokter Kandungan yang Sukses di Industri Perhotelan
- Okupansi Hotel di Mandalika Menjelang MotoGP 2023 Mencapai 90 Persen