Kehadiran PHE di Blok Masela Bakal Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat

jpnn.com, JAKARTA - Pengamat ekonomi pembangunan Universitas Pattimura Ambon, Izaac Tonny Matitaputty, menyambut positif keterlibatan Pertamina Hulu Energi (PHE), sebagai Subholding Upstream Pertamina, dalam pengelolaan Lapangan Abadi di Blok Masela.
Izaac meyakini, dengan adanya PHE, Blok Masela memiliki manfaat ekonomi yang sangat besar, termasuk bagi Indonesia bagian timur.
“Tidak hanya pertumbuhan ekonomi yang meningkat, tapi diharapkan juga semakin menggerakkan roda ekonomi,” ujar Izaac.
Menurut Izaac, eksplorasi sumber daya alam memang berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi. Terlebih dengan keterlibatan PHE pada pengelolaan Blok Masela, Izaac berharap kondisi demikian akan terwujud.
“Saya yakin, karena BUMN Pertamina turut hadir dalam pengelolaan Blok Masela. Roda ekonomi akan bergerak. Karena jika dikelola dengan baik, maka ketimpangan semakin kecil, pengangguran kecil, kemiskinan semakin kecil. Saya yakin hal itu sesuai dengan visi dan misi Pertamina,” lanjut Izaac.
Izaac optimistis, kehadiran PHE di Blok Masela, akan mampu meningkat kesejahteraan masyarakat setempat. Hal itu sangat berarti bagi Maluku dan juga Indonesia bagian timur.
“Makanya, dengan Pertamina di Blok Masela, diharapkan eksplorasi akan memberikan efek domino. Misal sekarang Maluku posisi keempat termiskin, mudah-mudahan bisa menurun jauh,” kata Izaac.
Untuk itulah Izaac menyebut, pentingnya perhatian terhadap daerah. Misal dari sisi participating interest maupun upaya penyerapan tenaga lokal.
Dengan adanya PHE, Blok Masela memiliki manfaat ekonomi yang sangat besar, termasuk bagi Indonesia bagian timur.
- Pertamina Patra Niaga Pastikan Stok Avtur Penerbangan Haji 2025 Aman
- Program DEB Pertamina Dorong Produksi Pangan Desa
- Ini Kontribusi Pertamina untuk Sektor Pendidikan Menuju Indonesia Emas 2045
- PHE Catatkan Kinerja Positif, Produksi Migas Capai 1,04 Juta Barel Setara Minyak per Hari
- Harga BBM Pertamina Turun, Cek Daftar Lengkapnya!
- Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Tinjau Operasional PHM, Dorong Produksi Energi Nasional