Kejahatan Kebencian Rasial Di Australia Jarang Diusut
"Seringkali apa yang akan saya dengar dari pihak berwenang, dari orang-orang di posisi yang berpengaruh, adalah bahwa mereka tidak melihat data itu mendukung kesimpulan kami," kata Mariam Veiszadeh, pendiri lembaga tersebut.
"Kami tidak melihat peningkatan dalam laporan serangan Islamophobia yang masuk ke polisi atau ke hotline lainnya."
Veiszadeh mengatakan saat ini telah dibentuk beberapa unit kepolisian yang dimaksudkan untuk menganalisis dan melacak kejahatan yang dimotivasi oleh prasangka.
Ia mencontohkan satuan rahasia bernama Unit Kejahatan Bermotivasi Bias yang dibentuk pasca kerusuhan Cronulla di NSW.
Unit ini bertujuan untuk mencegah meningkatnya kejahatan rasial di akar rumput dan untuk melindungi individu dan masyarakat yang berisiko.
Namun menurut Veiszadeh, unit tersebut kekurangan sumber daya dan tidak mampu menangani masalah yang beragam yang dilaporkan lembaganya. Sehingga sering kali baru mengetahui serangan rasis setelah kasusnya beredar di internet.
Dirangkum dari artikel berbahasa Inggris disini.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dunia Hari Ini: Indonesia Kalah Melawan Irak Dalam Piala Asia U-23
- Orang Utan Sumatra, Hewan Liar yang Bisa Mengobati Dirinya Sendiri dengan Tanaman Obat
- Dunia Hari Ini: Jalan Raya di Guangdong Runtuh, 24 Orang Tewas
- Banyak Pekerja Start-Up yang Belum Tahu Haknya Sebagai Buruh
- Dunia Hari Ini: Ratusan Ribu Buruh Indonesia Turun ke Jalan Rayakan May Day
- Dunia Hari Ini: Aktivitas Gunung Ruang Kembali Meningkat