Kejari Siapkan JPU Tangguh untuk Taklukkan Jessica

jpnn.com - JAKARTA - Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat, Hermanto mengatakan, pihaknya akan membentuk tim jaksa penuntut umum (JPU) yang tangguh. Hal ini bertujuan agar tuntutan yang didakwakan pada Jessica Kumala Wongso tidak lepas.
"Sesuai dengan prosedur yang ada. Saya akan mempersiapkan jaksa-jaksa yang menurut kami memiliki kualifikasi yang andal," kata Hermanto di Kejari DKI Jakarta Pusat, Jumat (27/5).
Menurut dia, JPU akan digabung dari Kejari Jakarta Pusat dan jaksa dari Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta. Mengenai tuntutan, jaksa akan berpatok pada Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana dengan hukuman maksimal penjara seumur hidup.
"Kami akan telaah dulu laporan dan barang bukti. Baru kami pikirkan untuk memberikan tuntutan yang berat untuk tersangka ini," tegasnya.
"Kami akan mencatat semua perkembangan-perkembangan di persidangan. Nanti kami analisis baru kami simpulkan pasal yang paling pas untuk menentukan hukuman bagi tersangka ini," imbuhnya.
Setelah menerima Jessica dan barang buktinya, nantinya Kejari akan segera menyiapkan administrasi dan melakukan penelitian untuk kemudian segera dikirimkan ke Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur. Proses serah terima akan berlangsung dengan dihadiri oleh Kajari, tersangka, kuasa hukum dan penyidik Polda Metro Jaya.
"Nanti setelah dari sini, kami buatkan BAP untuk kemudian dibawa ke sana karena tersangkanya wanita. Hari ini juga akan kami bawa. Pokoknya secepat-cepatnya," ujarnya. (mg4/jpnn)
JAKARTA - Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat, Hermanto mengatakan, pihaknya akan membentuk tim jaksa penuntut umum (JPU) yang tangguh. Hal
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan Wanita Paruh Baya di Palembang
- Kesal, ASN Pekanbaru Tembak Mati Remaja Pelaku Tawuran
- Fakta-Fakta Honorer di Batam Membunuh Rekan Kerja, Sadis!
- Hasil Autopsi, Mayat di Cianjur Ternyata Korban Pembunuhan dan Sodomi
- Sakit Hati Diolok-Olok Jadi Alasan FK Tusuk Leher Honorer di Batam
- Prostitusi Online di Lhokseumawe Terungkap, Sekali Begituan Bayar Rp 700 Ribu