Kekerasan Negara Picu Gelombang Pendatang Ilegal Asal Vietnam

Undang-undang baru di negara itu juga telah memungkinkan pemerintah Vietnam merebut area-area kunci di utara Vietnam, tengah dan selatan, dan menyewakannya ke China selama 99 tahun.
"Telah terjadi pelanggaran kedaulatan oleh pemerintah China di Vietnam," kata Nguyen.
"Orang-orang Vietnam melihat ini sebagai bahaya, dan mereka telah bersuara untuk menuntut pemerintah Vietnam mengambil tindakan untuk melindungi tanah dan laut mereka.
"Tapi bukannya melindungi kepentingan nasional Vietnam, pemerintah kami justru berbalik dan memenangkan China dan mereka mengambil pendekatan yang sangat kejam, menyiksa dengan brutal memaksa warga Vietnam yang melakukan protes terhadap mereka ke jalan-jalan."
Nguyen mengatakan serangan China ke dalam wilayah nelayan Vietnam adalah faktor lain yang mengganggu mata pencaharian masyarakat dan memaksa mereka untuk melarikan diri, terutama karena China meningkatkan kehadirannya di Laut China Selatan.
Dia mengetahui soal kehilangan tanah atau pendapatan ini sebagaimana juga dengan isu ekonomi dengan politik, tetapi menurutnya banyak orang Vietnam yang melarikan diri dari negaranya juga dikarenakan hak-hak mereka telah disalahgunakan.
"Ini bukan pertama kalinya tanah di Vietnam telah diserahkan kepada pemerintah China. Mereka telah menciptakan lokasi di mana di kawasan itu khusus diperuntukan bagi pekerja China berada di sana," katanya.
"Orang-orang Vietnam tidak diizinkan masuk ke lokasi itu, dan bagi orang Vietnam itu penghinaan."
- Apa Arti Kemenangan Partai Buruh di Pemilu Australia Bagi Diaspora Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Lagi Anthony Albanese
- Mungkinkah Paus Baru Datang dari Negara Non-Katolik?
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina