Kelihaian Seorang Wanita Penjaja Cinta

Kelihaian Seorang Wanita Penjaja Cinta
Kelihaian Seorang Wanita Penjaja Cinta. Ilustrasi Fajar/Radar Surabaya/JPNN.com

“Semenjak nikah aku udah pensiun jadi PSK. Buat apa wong uang berlimpah-limpah,” kata Karin blak-blakan pada Radar Surabaya saat berada di ruang konsultasi dekat Pengadilan Agama (PA) Klas 1A Surabaya.

Karena kesuksesan inilah, semakin banyak lelaki yang mendekatinya. Dari suami-suami hidung belang, duda merana tapi kaya hingga perjaka pencari sugar mommy.

Kesemua jenis pria itu sudah Karin icipi satu per satu. Dari banyak coba-coba itu, ada yang nyantol satu.

Pria yang tak jelas asal usulnya. Anak rantau tanpa orang tua, tapi bisa dibilang punya karier cukup cemerlang.

Di usianya yang relatif masih muda, ia sudah jadi manager bank. Kesengsemlah Karin pada pria itu.

Semakin dijalani, Saat itu Karin semakin merasa cocok saja. Katanya, Donjuan bisa mengimbangi karakternya yang meledak-ledak.

“Sejak awal, dia sing ngedem aku kalau marah-marah. Dia macak sabar, gak ngerti asline,” imbuhnya.

Merasa cocok, menikahlah keduanya. Tanpa keluarga Donjuan, hanya sekumpulan orang yang ia akui sanak keluarganya.

Karin tak begitu sedih ketika ditinngal Donwori karena punya segudang ilmu tentang menjaja cinta yang dimilikinya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News