Keluarga Minta Jenazah Ruyati Dibawa Pulang

Keluarga Minta Jenazah Ruyati Dibawa Pulang
Keluarga Minta Jenazah Ruyati Dibawa Pulang
SUKATANI–Ahli waris Ruyati Binti Satubi berharap pemerintah bisa membawa pulang jenazah korban ke kampung halaman, Sukatani, Kabupaten Bekasi. Uang santunan sebesar Rp97,3 juta yang diserahkan pemerintah dianggap tidak bisa menggantikan nyawa Ruyati. 

’’Saya harap uang ini bukan untuk mengganti nyawa ibu saya. Yang saya inginkan, jenazah ibu saya dibawa pulang,” kata Evi Kurniati, anak kedua Ruyati usai menerima dana santunan yang termasuk sisa gaji Ruyati selama tujuh bulan Rp12 juta, kemarin.

Pihak keluarga merasa kecewa dengan pemerintah karena dinilai tidak responsif dalam menangani kasus yang menimpa orang tua mereka. Padahal, kata Evi, bila ada penanganan sebelumnya, setidaknya vonis yang dijatuhkan bisa ditunda dengan melakukan banding.

’’Ini jelas kelalaian. Masak pemerintah bisa enggak tahu. Kalau memang tanggap, seharusnya vonis bisa dicegah, bisa dilakukan banding atas hukuman ibu saya. Kalau sudah begini, pemerintah tidak mau disalahkan,” ucapnya dengan nada emosi.

SUKATANI–Ahli waris Ruyati Binti Satubi berharap pemerintah bisa membawa pulang jenazah korban ke kampung halaman, Sukatani, Kabupaten Bekasi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News