Keluarga Ungkap Keseharian Pengendara Motor yang Membawa Jenazah, Tega Sekali

Keluarga Ungkap Keseharian Pengendara Motor yang Membawa Jenazah, Tega Sekali
Rumah duka di Dukuh Selorejo, Desa Kedunglengkong, Kecamatan Simo, Kabupaten Boyolali, Jateng. FOTO: ANTARA/Aris Wasita

"Pukul setengah sembilan saya (08.30) dikabari oleh adik ipar (istri Sutejo) kalau ibu meninggal. Dia juga kasih tahu kalau adik saya ini membawa ibu saya ke Simo (kampung halaman ibu) dengan diboncengkan sepeda motor. Saya sangat kaget, kok tega sekali," katanya.

Ia mengatakan ibunya sendiri berasal dari Dukuh Selorejo, Desa Kedunglengkong, Kecamatan Simo, Boyolali.

Bahkan, dikatakannya, awalnya Ginem akan dimakamkan sendiri oleh adiknya itu. Namun akhirnya Sutejo meminta bantuan pamannya.

"Saya kan langsung nyusul ke Simo, tetapi jenazah ibu tidak ada di rumah. Ternyata sudah di makam, mau dimakamkan sendiri oleh adik saya, padahal belum disucikan," katanya.

Mengetahui hal itu, pihak keluarga membujuk Sutejo agar terlebih dahulu mensucikan jenazah orang tuanya sesuai dengan ajaran agama.

Mengenai sikap adiknya, Suyamti mengaku selama ini Sutejo cenderung tertutup.

"Adik saya ini pendiam, jarang bergaul dengan tetangga. Orangnya tertutup, enggak pernah keluar (rumah)," katanya. (antara/jpnn)

Aksi pengendara sepeda motor membawa jenazah membuat geger warga. Bahkan video dan foto si pemotor beredar di sejumlah akun media sosial.


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News