Kematian karena COVID-19 Tembus 5 Juta Jiwa, Rasa Kehilangan Dirasakan di Seluruh Penjuru DUnia

"Dia adalah seseorang yang sudah mengubah kehidupan banyak orang.. betul-betul susah mendapatkan pengganti seperti Ibu saya," kata Prachi.
Pesan terakhir yang didapat dari ibunya adalah pukul 18:40 malam tanggal 23 April 2021.
Beberapa jam kemudian Seema meninggal.
Seema adalah satu dari sedikitnya 21 orang pasien COVID-19 yang dirawat di rumah sakit di Delhi Barat Daya yang meninggal malam itu karena rumah sakit kekurangan oksigen.
"Malam itu, malam yang tidak pernah akan saya lupakan," kata Prachi.
Prachi ingat betul sikapnya yang berhati-hati di awal pandemi dengan tidak mengizinkan ibunya pergi ke mana-mana, tapi dia tidak banyak tahu mengenai COVID-19 dan apa yang akan terjadi.
Setahun kemudian, varian Delta muncul.
"Kami tidak pernah membayangkan akan muncul korban massal, orang meninggal bahkan di jalan-jalan," katanya.
Inilah kisah dari mereka yang telah kehilangan orang-orang tercinta karena COVID-19, termasuk dari Indonesia
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Realisasi Investasi Jakarta Triwulan I-2025 Capai Rp 69,8 Triliun, Tertinggi di Indonesia
- Ibas Tegaskan Indonesia dan Malaysia Tak Hanya Tetangga, Tetapi..
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS
- Amnesty International: Praktik Otoriter dan Pelanggaran HAM Menguat di Indonesia