Kematian Sertu Marctyan Jadi Perhatian Utama Jenderal Andika, Siap-Siap
jpnn.com, JAKARTA - Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa membuka kembali penyelidikan kasus kematian Sertu Marctyan Bayu Pratama.
"Sudah saya telusuri dan sudah saya mulai," ungkap Andika di Mabes TNI, Jakarta, Minggu.
Dia mengatakan dibukanya kembali kasus itu untuk memastikan semua pelaku tindak pidana atau yang membantu itu mendapatkan hukuman.
"Waktu itu yang masuk dalam berkas hanya dua perwira atasan yang melakukan penganiayaan," kata dia menambahkan.
Andika menjelaskan kasus itu akan dilimpahkan ke Pengadilan Militer di Jakarta dari Pengadilan Militer Jayapura.
Alasan Andika karena personel satgas sudah kembali ke Jakarta.
"Yang jelas semua yang bertanggung jawab tidak hanya berdasarkan berkas yang dilimpahkan penyidik kepada oditur pada bulan Desember lalu," ungkap dia.
Jenderal Andika mengakui jika proses penegakan hukum terkesan lama.
Panglima TNI Jenderal Andika berharap membuka kembali penyelidikan kasus kematian Sertu Marctyan Bayu Pratama bisa memastukan semua pelaku dihukum
- Panglima TNI Didesak Tarik Personel Puspom dari Kejagung
- Panglima TNI: Modernisasi Kopassus Dilakukan secara Bertahap
- Bagi Jenderal Maruli, Pengubahan KKB ke OPM Berdampak Seperti Ini
- Ubah Sebutan KKB Menjadi OPM, Panglima TNI Banjir Dukungan
- Aburizal Bakrie Dukung TNI-Polri Menindak Tegas OPM
- Panglima TNI Bersama Sejumlah Tokoh Tinjau Arus Balik Lebaran 2024, Lihat