Kemendagri Tekan Pentingnya Kolaborasi dalam Mewujudkan Smart City

"Hal itu dapat dicapai dengan lebih berfokus pada berbagai isu lebih spesifik yang berkembang di sektor perkotaan, seperti pemberdayaan UMKM, pengurangan emisi karbon, pembangunan berkelanjutan, transportasi terpadu, dan kemudahan berusaha," jelasnya.
Persidangan ini juga dihadiri oleh delegasi dari sepuluh negara anggota ASEAN, antara lain ASCN National Representatives (NRs), Chief Smart City Officers (CSCOs), dan pejabat pendamping Sekretariat ASEAN, serta berbagai instansi pemerintah dan sektor swasta dari mitra eksternal ASEAN.
ASCN dibentuk pada 8 Juli 2018 di Singapura sebagai platform kerja sama bagi kota-kota dari sepuluh Negara Anggota ASEAN dalam mewujudkan pembangunan perkotaan yang cerdas dan berkelanjutan dengan menggunakan teknologi sebagai pendukung.
Salah satu agenda dalam Persidangan Tahunan ke-5 ASCN kali ini adalah serah terima Keketuaan ASCN untuk periode tahun 2023 dari Kamboja kepada Indonesia. (jlo/jpnn)
Kemendagri menekankan pentingnya kolaborasi dalam mewujudkan kota cerdas sesuai tujuan utama ASCN
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
- Safrizal ZA Sebut Rumah Layak Hunian Tingkatkan IPM dan Menggerakkan Ekonomi
- Sah! Pertamina Resmi Memimpin Clean Energy Task Force-ASCOPE
- Pemerintah Pastikan Proses Pengisian DPRP Mekanisme Pengangkatan Berjalan Transparan
- Ini Penjelasan Wamendagri Ribka Soal Upaya Kemendagri Awasi Pengelolaan Keuangan Daerah
- Kemendagri Beber Alasan Penunjukan Balikpapan Jadi Tuan Rumah Peringatan Hari Otda 2025
- Kemendagri dan Pemerintah Denmark Siap Kerja Sama untuk Memperkuat Pemadam Kebakaran