Kemendikbud Tuntut Komitmen Pemda
Sabtu, 06 Juli 2013 – 12:34 WIB
JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengaku kuwalahan untuk menyiapkan tempat duduk bagi siswa yang baru lulus SMP. Untuk itu kementerian berslogan Tut Wuri Handayani itu meminta komitmen pemerintah kabupaten atau kota untuk menyiapkan lahan pendirian unit sekolah baru (USB).
Kepala Pusat Informasi dan Humas (PIH) Kemendikbud Ibnu Hamad kemarin mengatakan, anggaran untuk pendirian USB ditanggung Kemendikbud. "Sampai sekarang tidak ada masalah. Kita sudah siap membangunnya," ujar guru besar ilmu komunikasi Universitas Indonesia (UI) itu.
Baca Juga:
Tetapi menurut Ibnu persoalan utamanya adalah bukan pada anggaran. Tetapi komitmen pemda. "Kami tagih komitmen daerah untuk menyiapkan lahan," tuturnya. Sesuai dengan nota keuangan pemerintah, Kemendikbud mendapatkan tugas untuk membangun 216 USB tahun ini. Kemudian mulai 2014 nanti, Kemendikbud menambah kapasitas pembangunan USB menjadi 500 unit per tahun.
Selain itu Kemendikbud juga memiliki tugas untuk membangun 4.550 unit ruang kelas baru (RKB) SMA/SMK/SMLB. "Kemendikbud juga tetap menjalankan program rehab sekolah rusak," tutur Ibnu. Dia menjelaskan tugas rehabilitasi ruang kelas rusah di Kemendikbud tahun ini mencapai sekitar 23 ribu unit ruang kelas rusak berat dan 30.350 unit ruang kelas rusak sedang.
JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengaku kuwalahan untuk menyiapkan tempat duduk bagi siswa yang baru lulus SMP. Untuk
BERITA TERKAIT
- Ikatan Wartawan Hukum Gelar Kongres, Sosok Inilah Ketua Umum Barunya
- Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024 Dibuka, Peluang Besar untuk Guru dan Dosen
- REFO Sukses Gelar G-Schools Indonesia Summit 2024
- Dorong Pendidikan Indonesia, Mentari Assessment & OxfordAQA Kerja Sama Eksklusif
- Peringatan Hardiknas 2024 Syahdu, Nadiem Makarim Titipkan Merdeka Belajar
- Sumbangsih MMSGI Ciptakan Pendidikan yang Inklusif