Kemendikbudristek Ajak Anak Putus Sekolah Ikut Program Ini, Langsung Berwirausaha

Adapun pada PKW dari jumlah 22.437 peserta didik, terdapat 88 persen yang kemudian berwirausaha. Artinya, kedua program ini telah tepat sasaran dan diharapkan berdampak ke sektor-sektor lain.
“Meski pandemi memberikan tantangan bagi pemerintah untuk memberikan bantuan, tetapi program PKK dan PKW tahun ini tetap dialokasikan dengan target 39.896 peserta dan anggaran sebesar Rp 246 miliar,” jelas Pelaksana tugas (Plt.) Direktur Kursus dan Pelatihan, Wartanto.
Dia mengajak LKP dan lainnya untuk mendaftarkan lembaganya agar bisa membantu Kemendikbudristek menyalurkan bantuan kepada anak-anak putus sekolah yang ingin mengikuti kursus dan pelatihan yang mereka minati.
"Bagi anak-anak di bawah 25 tahun yang tidak bisa melanjutkan pendidikan dan berstatus pengangguran bisa mengikuti program ini dengan mengakses informasi selengkapnya melalui laman Ayo Kursus,” pungkas Wartanto.(esy/jpnn)
Kemendikbudristek mengajak anak putus sekolah ikut program ini agar bisa langsung kerja dan berwirausaha.
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesya Mohamad
- PNM Tebar Beasiswa Bagi Anak Nasabah untuk Dorong Pengentasan Kemiskinan
- Promosikan Hasil Riset GRS BPDP, AII: Bisa Dihilirisasi Petani dan UMKM
- Telkom Siap Gelar Digiland 2025 Seusai dapat Dukungan dari Gubernur DKI Jakarta
- Ini Kontribusi Pertamina untuk Sektor Pendidikan Menuju Indonesia Emas 2045
- Mantap! 2 UMKM Binaan Bea Cukai Nunukan Sukses Ekspor Produknya ke Malaysia
- Tumbuh Berkelanjutan, Bank Raya Kembali Bukukan Kinerja Keuangan Positif