Kemenhub Bakal Gelar Diklat Gratis Untuk 48.335 Orang
jpnn.com - jpnn.com - Setelah sukses menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan (diklat) pemberdayaan masyarakat gratis pada tahun lalu,
Kementerian Perhubungan melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Perhubungan akan menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan (diklat) pemberdayaan masyarakat gratis, seperti tahun lalu.
Program ini akan diutamakan untuk daerah terpencil dan masyarakat kurang mampu.
Diklat gratis ini digelar dalam menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas di bidang transportasi darat, laut dan udara.
Kepala BPSDM Perhubungan Wahju Satrio Utomo mengatakan, penyelenggaran diklat ini merupakan realisasi Peraturan Pemeirntah (PP) PP Nomor 78 Tahun 2014, tentang Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal dan PP Nomor 51 Tahun 2012 tentang SDM di Bidang Transportasi.
Kini, kuota peserta diklat yang diberikan pemerintah tahun ini meningkat tajam dibandingkan tahun lalu.
“Kuota tahun ini diberikan sebanyak 48.335 peserta dengan anggaran sebesar Rp 220 miliar. Jauh lebih besar dari kuota tahun lalu yang hanya sebesar 4.801 peserta,” ungkapnya.
Untuk sistem perekrutan calon peserta diklat, lanjut Tommy, dilakukan pemerintah daerah secara selektif.
"Diklat kali ini bersifat short course, paling lama digelar 2 minggu. Setelah mengikuti diklat, peserta akan mendapatkan sertifikat yang bisa digunakan untuk bekerja," tandas dia.(chi/jpnn)
Setelah sukses menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan (diklat) pemberdayaan masyarakat gratis pada tahun lalu,
Redaktur & Reporter : Yessy
- Turut Sukseskan Angkutan Lebaran, DLU Terima Penghargaan dari Kemenhub
- Pasukan Sea and Coast Guard Kemenhub Bergerak Cepat Mengatasi Kebakaran Kapal MV.LAYAR ANGGUN 8
- BPTD Sumbar & Pemprov Sambut Kedatangan Para Peserta Mudik Gratis
- Kemenhub Fasilitasi Pencetakan Dokumen Pelaut yang Selamat dari Tenggelamnya Kapal di Perairan Jepang
- Kemenhub Fasilitasi Mudik Gratis dari Pelabuhan Celukan Bawang ke Kepulauan Raas
- Kecelakaan Kapal Korea, Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK WNI