Kemenhub Siapkan Kapal Pelni Jadi Fasilitas Isolasi Pasien COVID-19 di Makassar
Fasilitas isolasi apung terdiri dari tempat tidur, kru kapal, alat kesehatan, APD untuk kru kapal, tenaga kesehatan, tenaga keamanan, konsumsi dan penanganan limbah medis.
"Saat ini untuk crew kapal yaitu hanya ABK inti dan proses rolling setiap dua minggu sekali," ujarnya.
Kapal untuk isolasi apung ini dalam posisi tidak berlayar tetapi berlabuh di sekitar Pulau Lae Lae. Lokasi tersebut dipilih guna memudahkan pihak Pemkot Makassar melakukan pengawasan dan pendistribusian logistik dan obat-obatan bagi pasien yang berada di kapal.
"Nantinya akan dilakukan juga monitoring kesehatan tenaga kesehatan dan kru yang bertugas secara berkala. Dan setiap rolling, mereka akan dilakukan test RT-PCR terlebih dahulu," katanya.
Sebagai informasi, rencana pemanfaatan kapal untuk isolasi mandiri bagi penderita Covid 19 juga akan dilaksanakan di Lampung. Saat ini prosesnya masih dalam tahap koordinasi dengan Gubernur Lampung dan pihak terkait lainnya. (ant/dil/jpnn)
Kementerian Perhubungan mendukung penanganan kasus Covid-19 di Makassar, Sulawesi Selatan, dengan menyiapkan kapal Pelni sebagai tempat isolasi mandiri para pasien penderita Covid-19
Redaktur & Reporter : Adil
- Dua Buronan Ditangkap Kejati Sulsel di Sebuah Klinik, Ini Kasusnya
- Direktur Utama Jasa Raharja Hadiri Penutupan Posko Angkutan Mudik Lebaran Terpadu
- Pasukan Sea and Coast Guard Kemenhub Bergerak Cepat Mengatasi Kebakaran Kapal MV.LAYAR ANGGUN 8
- Pria yang Bunuh dan Kubur Istri di dalam Rumah Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana
- Kemenhub: 9.475 Orang Gunakan Kereta Api saat Momen Lebaran 2024 di Sulsel
- Sebegini Angka Orang yang Menggunakan Motor ke Luar-Masuk di Jabodetabek pada H+3 Lebaran