Kemenkopolhukam Seriusi Isu Penjualan Pulau di Kepri
Jumat, 04 Maret 2011 – 03:30 WIB
BATAM - Isu penjualan pulau di Batam menarik perhatian pusat. Kemarin (3/3), jajaran Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Kemen Polhukam) melihat langsung Pulau Pengalap, salah satu pulau di Galang Baru yang diisukan telah dijual ke pihak asing. Tak hanya memantau pulau, Sugianto dan rombongan juga menyisir sejumlah lokasi di Rempang-Galang yang telah dimanfaatkan oleh sejumlah investor. Seperti PT Batam Samudera dan Pelabuhan Galang Persada Mandiri di Galang.
Kunjungan yang dipimpin oleh Asisten Deputi 5/IV Urusan Kerja sama Pertahanan Kemenko Polhukam, Kolonel Laut (P) Sugianto, menyimpulkan laporan tentang penjualan pulau itu tidak benar. "Kesimpulan sementara masih nihil," kata Sugianto seperti dikutip Batam Pos.
Meski Kemenkopolhukam akan terus melakukan pemantauan di lokasi-lokasi lain di wilayah Batam. Selain untuk mencegah aktifitas jual-beli pulau, pengawasan juga akan difokuskan pada kegiatan-kegiatan ilegal yang mungkin melibatkan orang asing.
Baca Juga:
BATAM - Isu penjualan pulau di Batam menarik perhatian pusat. Kemarin (3/3), jajaran Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Kemen
BERITA TERKAIT
- Kadisdik Riau Diduga Suruh Bawahan Buat Dokumen Perjalanan Dinas Fiktif, Negara Rugi Rp 2,3 Miliar
- Sambut Kedatangan Bhikkhu Thudong, Pj Gubernur Jateng Siap Kawal Perayaan Waisak 2024
- Kadisdik Riau Tengku Fauzan Tersenyum Lebar Saat Akan Dijebloskan ke Penjara
- Jadi Tuan Rumah Asian School Badminton Championship, Jateng Siap Sambut Peserta
- Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Mengevaluasi Pelaksanaan Upsus di Kalsel
- Berkas P21, Dua Tersangka Korupsi di Dinas Perkim Rohul Segera Disidang