Kemenperin: Investor Sering Diganggu Oknum LSM

jpnn.com, JAKARTA - Belasan kawasan industri di Indonesia akan mengalami peningkatan dalam tiga sampai lima tahun ke depan.
Hal itu bakal ditunjang dengan kontribusi investasi. Peranan industri di luar Jawa juga tercatat meningkat.
’’Sampai tanggal 17 Juli 2017, 16 perusahaan kawasan industri baru telah kami rekomendasikan dengan total luas sekitar 8.510 hektare,’’ kata Dirjen Pengembangan Perwilayahan Industri (PPI) Kemenperin Imam Haryono.
Beberapa kawasan industri baru tersebut berada di Pulau Jawa. Yakni, Karawang, Bekasi, Majalengka, Tangerang, dan Sidoarjo.
Yang tersebar di luar Jawa, antara lain, kawasan industri di Ketapang, Penajam Paser Utara, Deli Serdang, Simalungun, Muaro Jambi, dan Gorontalo Utara.
’’Dalam periode 2013–2016, terjadi penambahan kawasan industri. Baik dari sisi jumlah perusahaan maupun sisi luas lahan,’’ ujar Imam.
Dari sisi jumlah, terjadi peningkatan 17,6 persen. Sementara itu, dari sisi luas lahan, ada peningkatan 64,7 persen.
’’Kawasan industri di luar Jawa mengalami peningkatan dari 28 persen menjadi 42,4 persen pada 2016,’’ lanjutnya.
Belasan kawasan industri di Indonesia akan mengalami peningkatan dalam tiga sampai lima tahun ke depan.
- LSM dan Mahasiswa Dinilai Berperan Penting sebagai Penyeimbang Kekuasaan
- Jadi Pelopor AI, BINUS University Dorong Ekosistem Kerja Kreatif Berbasis Teknologi
- Epson Mobile Projector Cart Raih Penghargaan Best of the Best di Red Dot Design Awards 2025
- PGE Raih Pendapatan USD 101,51 Juta di Kuartal I 2025, Dorong Ekosistem Energi Berkelanjutan
- Smelter Merah Putih PT Ceria Mulai Produksi Ferronickel
- ABM Investama Tunjukkan Resiliensi-Komitmen ESG di Tengah Tantangan Industri 2024