Kemenperin Raih Opini WTP 14 Kali Berturut - turut, Ini Rahasianya!

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) kembali meraih opini wajar tanpa pengecualian (WTP) untuk ke-14 kalinya pada laporan keuangan 2021 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan Opini WTP tersebut telah diperoleh Kemenperin sejak 2008.
Opini WTP merupakan cerminan dari upaya Kemenperin mengelola anggaran yang diamanahkan.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Tim Pemeriksa BPK yang telah memeriksa laporan keuangan Kemenperin,” ujar Menperin pada acara penyerahan laporan hasil pemeriksaan BPK atas laporan keuangan Kemenperin 2021, Kamis (7/7).
Pada 2021, Kemenperin mengelola anggaran sebesar Rp 2,82 triliun dengan realisasi mencapai Rp 2,75 triliun atau sebesar 97,45 persen dari pagu anggaran.
Menurut Menperin, saat Indonesia masih menghadapi masa-masa sulit akibat pandemi Covid-19, Kemenperin turut berperan aktif membantu pemerintah, di antaranya melalui realokasi anggaran untuk penanganan pandemi, dan pemulihan ekonomi nasional.
Adapun anggaran yang dialokasikan Kemenperin untuk penanganan pandemi Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional, yakni sebesar Rp 499 miliar dengan realisasi mencapai Rp 493 miliar atau 98,82 persen.
Untuk itu, Kemenperin terus berkomitmen untuk senantiasa meningkatkan kualitas pengelolaan APBN.
Kemenperin kembali meraih opini wajar tanpa pengecualian (WTP) untuk ke-14 kalinya pada laporan keuangan 2021 dari BPK
- PNM Tebar Beasiswa Bagi Anak Nasabah untuk Dorong Pengentasan Kemiskinan
- Gubernur Ahmad Luthfi Bakal Kembangkan Wilayah Aglomerasi Banyumas
- Ibas Ajak ASEAN Bersatu untuk Menghadapi Tantangan Besar Masa Depan Dunia
- Awal 2025 Bank Mandiri Tumbuh Sehat dan Berkelanjutan
- IAW Dorong BPK Audit Investigatif Penggabungan Mahram Haji di Jabar, Ini Masalahnya
- Safrizal ZA Sebut Rumah Layak Hunian Tingkatkan IPM dan Menggerakkan Ekonomi