Kemenpora-Inasoc Harus Berhemat

JAKARTA - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) sedang menghitung ulang kebutuhan dana tambahan penyelenggaraan SEA Games XXVI/2011. Itu setelah anggaran Rp 2,5 triliun yang diajukan dalam APBN perubahan tidak disetujui Komisi X DPR-RI.

Pelaksana harian (Plh) Sekretaris Menpora (Sesmenpora) Djoko Pekik Irianto menjelaskan bahwa anggaran triliunan rupiah itu sebenarnya bukan seluruhnya untuk SEA Games. Di dalamnya  juga termasuk anggaran kemenpora lainnya. Tapi, dari jumlah tersebut, yang terbesar sekitar Rp 2,43 Triliun itu adalah anggaran untuk SEA Games.

"Pengajuan kami tidak diterima. Mereka menilai yang kami ajukan terlalu besar dari anggran perubahan yang disipakan untuk kemenpora. Fokus perubahan anggaran memang hanya untuk SEA Games," terangnya saat ditemui di kantor Kemenpora kemarin petang (6/7).

Lelaki 49 tahun itu menyebut jika pihaknya hanya mendapat plafon anggaran perubahan pada 2011 ini sebesar Rp 999,3 Miliar. Karena itu, Kemenpora segera berkoordinasi dengan Inasoc (panitia SEA Games 2011) untuk melakukan reduksi-reduksi di beberapa pos pengeluaran SEA Games yang akan digelar di Palembang dan Jakarta.