Kementan dan Bappenas Bersinergi untuk Tingkatkan Produksi Pertanian

Kementan dan Bappenas Bersinergi untuk Tingkatkan Produksi Pertanian
Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengadakan pertemuan dengan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro di Kantor Bappenas, Jakarta, Kamis (25/4). Foto: Humas Kementan

Menurut Amran, kenaikan nilai investasi dan meningkatnya nilai ekspor ini sejalan dengan diterapkannya Pelayanan Terpadu Satu Pintu / Online Single Submission yang diterapkan oleh Kementerian Pertanian yang merupakan tindak lanjut dari Peraturan Presiden No.91 Tahun 2017 tentang Kebijakan Percepatan Pelaksanaan Berusaha.

“Pelaku usaha diberikan berbagai kemudahan dan kecepatan dalam proses perizinan. Dengan hanya melakukan satu kali aplikasi, pelaku usaha bisa melakukan beragam proses yang melibatkan lintas kementerian/lembaga dan pemerintah daerah” ujar Amran.

Pada kesempatan tersebut Amran juga menyampaikan inovasi-inovasi dalam bidang pertanian diantaranya program Bekerja, Serasi, Siwab, Rain Harvesting System, Belgian Blue, Integrasi Jagung Sawit, Integrasi Sapi Sawit, serta penggunaan Biodiesel B100 yang berbahan dasar sawit.

Kepala Bappenas, Bambang Brodjonegoro menyampaikan apresiasi
terhadap capaian yang telah dilakukan Menteri Amran selama menjabat sebagai Menteri Pertanian.

“Ternyata sudah banyak sekali capaian sektor pembangunan pertanian yang dilakukan oleh Kementan selama 4 tahun terakhir” ujar Bambang.

“Saya harap, ada upaya berkelanjutan kedepannya agar program-program yang telah sukses ini dapat terus berjalan” lanjut Bambang.

“Pencetakan lahan baru, penambahan lahan pertanian produktif, produksi produk pertanian, mekanisasi pertanian, semua harus terus dijalankan” ujar Bambang.

“Kedepan kita akan terus berkooperasi dan bersinergi dengan Kementan” ungkap Bambang.

Saat bertemu Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro, Mentan Amran Sulaeman menyampaikan capaian pembangunan pertanian yang terkait dengan pembangunan nasional selama empat tahun masa pemerintahan Jokowi-JK.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News