Kementan Fokus Kembalikan Kejayaan Bawang Putih di Sembalun

Kementan Fokus Kembalikan Kejayaan Bawang Putih di Sembalun
Perbenihan bawang putih. Foto: Humas Kementan

"Dalam rangka mendukung program swasembada bawang putih pada 2019 yang dicanangkan Menteri Pertanian, Ditjen PSP Kementan mendukung penuh dalam upaya pengembalian Sembalun sebagai gudang bawang putih. Terutama dalam hal penyediaan prasarana dan sarana pertanian, mulai dari penyediaan alat dan mesin pertanian hingga infrastruktur pengairan," tutur Pending Dadih.

Dalam upaya peningkatan ketersediaan air irigasi, Pending Dadih mengatakan, pada 2017 pihaknya membangun embung pertanian sebanyak 8 unit di kabupaten Lombok Timur melalui bantuan pemerintah yang dilaksanakan secara padat karya (cash for work).

Sementara, di Sembalun telah dibangun embung pertanian menggunakan lapisan geomembrane sebanyak 4 unit dan 1 unit dam parit.

“Untuk lebih mendongkrak ketersediaan air di Sembalun, telah dibangun juga sistem irigasi perpipaan sebanyak 4 paket, dimana komponen kegiatannya meliputi pembangunan bak penampungan air serta pengadaan pipa,” katanya.

Dampak dari pembangunan infrastruktur ini diharapkan dapat meningkatkan luas tanam dan indeks pertanaman bawang putih pada lokasi tersebut.

Selanjutnya pada tahun yang sama Kementan melalui Direktorat Jenderal Hortikultura telah mengalokasikan kegiatan pengembangan bawang putih seluas 500 ha.

Di Desa Sembalun Lawang, Kecamatan Sembalun, telah dibangun embung yang permukaan tanahnya dilapisi geomembrane sebanyak dua unit, yang dilaksanakan oleh kelompok tani Horsela dan kelompok tani Langsuna Unggul.

Dengan adanya suplai air dari sumber mata air ataupun run off secara kontinyu kedalam embung, lahan bawang putih seluas 100 ha dapat ditingkatkan produksi dan luas tanamnya.

Cerita tentang pertanian bawang putih yang melimpah telah menjadikan Sembalun, sebuah kecamatan kecil di dataran tinggi Lombok Timur begitu dikenal.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News