Kementan Kawal Sukabumi Amankan Pasokan Sayuran Jakarta Selama PPKM

Kementan Kawal Sukabumi Amankan Pasokan Sayuran Jakarta Selama PPKM
Kebun sayuran di Sukabumi untuk memenuhi kebutuhan Jakarta dan Bandung. Foto: Hortikultura

Sementara itu, Kelompok Tani Karya Muda menerima bantuan benih cabai rawit varietas Sret sebanyak 60 sachet.

Untuk benih sayuran, ada 3 (tiga) kelompok tani yang mendapatkan bantuan, yakni Kelompok Tani Sawargi, Sumber Rezeki, dan Pamular.

Kelompok Tani Sawargi menerima bantuan benih kubis F1 sebanyak 18 pcs, sementara Kelompok Tani Sumber Rezeki dan Pamular menerima benih bawang daun masing-masing sebanyak 100 pcs dan 75 pcs.

Bantuan berupa plastik mulsa diberikan kepada Kelompok Tani Sejahtera sebanyak 40 rol, Kelompok Tani Bibilintik sebanyak 80 rol, Kelompok Tani Karya Muda sebanyak 40 rol, dan Kelompok Wanita Tani Ibu Berdaya sebanyak 80 rol.

Plastik mulsa digunakan untuk menutup permukaan tanah yang bertujuan menjaga kelembapan tanah, menekan perkembangan gulma, mengurangi kehilangan pupuk akibat penguapan, dan memperbanyak intensitas sinar matahari.

Bantuan pupuk cair juga diberikan untuk pengembangan kawasan cabai. Kelompok Tani Sejahtera dan Karya Muda masing-masing menerima pupuk cair sebanyak 50 liter.

Sementara itu, Kelompok Tani Bibilintik dan Kelompok Wanita Tani Ibu Berdaya menerima sebanyak 100 liter.

Pupuk NPK disalurkan untuk pengembangan kawasan sayuran daun. Kelompok Tani Sawargi yang membudidayakan kubis F1 menerima pupuk NPK sebanyak 900 kilogram.

Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Hortikultura melakukan pengawalan dan pendampingan termasuk memberikan bantuan dalam bentuk sarana produksi (saprodi) berupa benih, plastik mulsa, hingga pupuk yang diserahkan pada Juni dan Juli.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News