Kementan Optimistis Buka 500 Ribu Hektare Lahan Rawa

Kementan Optimistis Buka 500 Ribu Hektare Lahan Rawa
Direktorat Perluasan dan Perlindungan Lahan Ditjen PSP Kementerian Pertanian menggelar acara Pertemuan Evaluasi Kegiatan Pinjaman dan Hibah Luar Negeri (PHLN) di Depok, Kamis (6/12). Foto: Kementan for JPNN.com

Dia menjelaskan, pihaknya menyediakan embung dan bendungan di sepanjang area DAS. Selain menahan erosi, sistem tersebut juga dapat dijadikan area cadangan air.

Selain itu, program utamanya adalah optimasi lahan rawa. Tercatat 750 hektare hamparan padi siap panen meramaikan acara Hari Pangan Sedunia (HPS) ke-38 pada 18-21 Oktober 2018 lalu. Diperkirakan 4 ribu hektare lahan rawa akan selesai dioptimalisasi hingga 20 Desember 2018 mendatang. Oleh karena itu, rencananya Kementan akan mengembangkan 500 ribu hektare lahan rawa yang tersebar di sejumlah provinsi di Indonesia.

“Jadi kita ingin naikkan indeks pertanaman dari satu kali menjadi dua kali,” jelas Indah.

Indah menyadari terdapat hambatan yang dialami, di antaranya menetralkan tingkat keasaman lahan rawa yang tinggi dan memilih komoditas tanaman yang cocok ditanami.

Terkait jejangkit, lanjut Indah, saat ini pihaknya terus mengejar penyelesaian program tersebut. Pengawasan ketat dari pusat daerah dilakukan untuk mengawal keberhasilan program itu.

“Pengawasan ketat karena rawa ini kalau ditinggal satu minggu saja rumputnya langsung setinggi manusia dewasa,” tandas dia. (tan/jpnn)




Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian Kementerian Pertanian optimistis melaksanakan megaproyek optimasi 500 ribu hektare yang dicanangkan Mentan.


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News