Kementerian PUPR Siapkan Pembangunan Akses Air Minum di Lima KSPN Prioritas
Kamis, 10 September 2020 – 23:58 WIB
“Dalam tatanan normal baru, pemerintah meyakini bahwa sektor ekonomi utama yang dapat rebound dengan cepat adalah sektor pariwisata. Untuk itu, tidak ada kegiatan pembangunan infrastruktur pada lima KSPN yang dihentikan,” kata Basuki.
Pada TA 2020, anggaran di bidang permukiman untuk mendukung 5 KSPN Prioritas sebesar Rp 622 miliar yang digunakan untuk 59 paket pekerjaan salah satunya peningkatan layanan penyediaan air minum.
Di KSPN Danau Toba sendiri tengah disiapkan pembangunan jaringan perpipaan di dua lokasi, yakni SPAM Merek berkapasitas 20 liter/detik di Kabupaten Karo dan SPAM Simanindo di Kawasan Tomok.
SPAM Merek sendiri membutuhkan anggaran sebesar Rp31,2 miliar melalui skema Multi Years Contract (MYC) tahun 2020-2021.
Pembangunan jaringan layanan air bersih melalui peningkatan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) diharapkan mampu mendukung produktivitas sektor pariwisata di tengah ketidakpastian ekonomi akibat pandemi.
BERITA TERKAIT
- Formasi CPNS dan PPPK 2024 Kementerian PUPR, Tenaga Teknis Paling Banyak
- Atasi Kemacetan Panjang, Agus Fatoni Usul Pelebaran Jalan Palembang-Betung ke Kementerian PUPR
- BSI Maslahat Sediakan Mesin Air Minum Gratis Bagi Pemudik di Tol Cipali dan Cipularang
- Pakar Sebut Ancaman Bromat dalam AMDK Nyata
- Kementerian PUPR Mengalokasikan Rp 35,45 Triliun untuk IKN di 2024, Ini Perinciannya
- AMDK Aman dikonsumsi, Ini Syarat-Syarat dari Pemerintah