Kemnaker Matangkan Teknis dan Substansi Presidensi G20 di Bidang Ketenagakerjaan

Kemnaker Matangkan Teknis dan Substansi Presidensi G20 di Bidang Ketenagakerjaan
Sekjen Kementerian Ketenagakerjaan Anwar Sanusi saat membuka Pertemuan Teknis Tim Presidensi G20 EWG dan Penyusunan Agenda serta Administrative Circular G20 EWG di Jakarta, Jumat (12/11). Foto: Kemnaker

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Ketenagakerjaan terus mematangkan persiapan Presidensi G20 Indonesia bidang ketenagakerjaan, baik pada sisi substansi maupun sisi teknis.

Kemnaker bertekad mencapai target excellent dari pelaksanaan Presidensi G20 2022 mendatang.

"Kami harus mempersiapkan dan melaksanakan tugas-tugas ini dengan sebaik-baiknya," kata Sekjen Kemnaker Anwar Sanusi saat membuka Pertemuan Teknis Tim Presidensi G20 EWG dan Penyusunan Agenda serta Administrative Circular G20 EWG di Jakarta, Jumat (12/11).

Sebagai informasi, Indonesia juga akan melaksanakan Employment Working Group atau pertemuan kelompok kerja ketenagakerjaan dan Labour and Employment Minister's Meeting (pertemuan menteri-menteri bidang ketenagakerjaan) di Presidensi G20 2022.

Sekjen Anwar menyampaikan untuk menyukseskan pada sisi teknis, pihaknya telah melakukan pembentukan, pelatihan, dan pembinaan bagi Liaison Officer (LO) dan Tim Teknis.

"Kami sudah kumpulkan Liaison Officer yang akan memberikan dukungan teknis agar kepemimpinan kita betul-betul bisa berjalan optimal," katanya.

Pada sisi susbtansi, G20 bidang ketenagakerjaan akan mengangkat tema Improving The Employment Condition To Recover Together (Meningkatkan kondisi pekerjaan untuk pulih bersama).

Hal tersebut guna mendukung tujuan G20 Presidensi Indonesia 2022, yaitu Recover Together, Recover Stronger (pulih bersama, pulih lebih kuat).

Sekjen Anwar menyampaikan persiapan yang terus dimatangkan Kemnaker menyambut pelaksanaan Presidensi G20 Indonesia khususnya di bidang ketenagakerjaan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News