Kenaikan Tarif Listrik Bertahap
Sabtu, 03 Maret 2012 – 04:48 WIB
JAKARTA - Kenaikan tarif tenaga listrik (TTL) bakal dibebankan secara bertahap. Pilihan mungkin dipertimbangkan karena selain memperhatikan kesehatan fiskal, pemerintah juga menimbang beban inflasi.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik mengatakan kenaikan tarif listrik bisa dibebankan tiga kali sebesar 3 persen hingga mencapai kenaikan maksimal rata-rata 10 persen di tahun ini. "Kita kan intinya biar masyarakat tidak terlalu berat. Kita akan usahakan kalaupun ada beban, jangan ditumpuk," kata Jero di Kantor Kemenkeu, Jakarta, Jumat (2/3).
Jero mengatakan opsi kebijakan itu bakal turut dibahas dalam RAPBN Perubahan 2012. "Nanti tergantung DPR-nya," kata Jero. Presentase di tiap golongan konsumen juga bakal diputuskan pemerintah bersama parlemen.
Menteri Keuangan Agus Martowardojo pemerintah akan mengatur agar fiskal tetap sehat namun inflasi tetap terkendali. "Ini supaya kesejahteraan rakyat jangan terdampak. Bahkan kita harus siap mengelola tingkat kemiskinan kita," kata Menkeu.
JAKARTA - Kenaikan tarif tenaga listrik (TTL) bakal dibebankan secara bertahap. Pilihan mungkin dipertimbangkan karena selain memperhatikan kesehatan
BERITA TERKAIT
- PNM Peduli Tanam Mangrove & Serahkan Sumur Bor untuk Warga Indramayu
- Begini Respons Bea Cukai soal Relaksasi Kebijakan Larangan Pembatasan Barang Impor
- Jawab Tantangan Bisnis ke Depan, Pertamina Luncurkan Competency Development Program
- Harga Emas Antam Sabtu 18 Mei 2024, Naik Rp 7.000 Per Gram
- Layanan SIM Keliling Lima Lokasi di Jakarta Hari Ini
- Anak Usaha SIG Raih BUMN Entrepreneurial Marketing Awards 2024