Kepala Intel Inilah yang Antar Tan Malaka Jemput Naskah Madilog

Kepala Intel Inilah yang Antar Tan Malaka Jemput Naskah Madilog
Tomegoro Yoshizumi, intelijen Jepang yang dekat dengan Tan Malaka. Foto: Wenri Wanhar/JPNN.com

Dari Jakarta, Tan Malaka, Yoshizumi dan Entol berencana ke Banten lewat Bogor. 

Shigetada Nishijima, tangan kanan Laksamana Maeda menyediakan mobil. Juga perkakas perang, fasilitas radio dan makanan untuk bekal di perjalanan. 

“Inilah terakhir kali saya bermuka-muka dengan Tan Malaka,” kenang Nishijima, konco dekat Yoshizumi dalam Shogen Indonesia Dokuritsu Kakumei.

Mereka menginap semalam di Bogor. “Di Bogor saya bertemu dengan Sukarni dan Adam Malik,” kenang Tan Malaka yang mengaku itulah pertemuan pertamanya dengan Adam Malik.

Keesokan harinya, mereka melanjutkan perjalanan ke Bayah, Banten untuk menjemput naskah Madilog

Misi Penting

Ini sebenarnya misi penting, mengingat "Madilog adalah buah asketisme intelektual Tan Malaka. Manifesto pikiran untuk jalan politik yang ditempuhnya," kata Donny Gahral Adian, filsuf Universitas Indonesia.

Menurut dia, pemikir pejuang pasti memiliki traktat yang merangkum pikirannya yang terus bergerak. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News