Kerja Keras Manggala Agni Menurunkan Titik Api

Kerja Keras Manggala Agni Menurunkan Titik Api
Tim Manggala Agni terus bekerja keras memadamkan hotspot. Foto: Humas KLHK/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Meski mulai memasuki musim hujan di berbagai wilayah di Indonesia, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) tetap mewaspadai Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Kerja keras tim di lapangan, terbukti berhasil menurunkan jumlah titik api atau hotspot.

Direktur Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan, Raffles B. Panjaitan menyampaikan KLHK tetap mengutamakan kewaspadaan melalui upaya-upaya pencegahan. Diantaranya terus menggiatkan patroli, pengecekan lapangan (groundcheck), dan pemadaman dini oleh Manggala Agni.

“Sampai dengan saat ini, patroli terpadu bersama para pihak masih terus dilakukan di delapan provinsi rawan dengan mendirikan dan mengaktifkan 300 posko desa dengan jangkauan 1.204 desa rawan karhuta,” jelas Raffles.

Pantauan hotspot di 34 provinsi akhir bulan September cenderung menurun berdasarkan data satelit TERRA AQUA (LAPAN) di website www.sipongi.menlhk.go.id.

Upaya pencegahan melalui pemantauan cuaca dan deteksi dini, tetap dilakukan di setiap lokasi rawan karhutla. Saat ini, kegiatan patroli terpadu bersama TNI, Polri, Aparat/Satgas Desa, dan Masyarakat Peduli Api semakin intensif dilakukan. Kegiatan ini sangat efektif dilakukan sebagai upaya pencegahan dini di lapangan.

“Dengan adanya patroli terpadu ini, kejadian kebakaran dapat segera ditangani oleh tim, sebelum meluas dan menimbulkan dampak yang lebih besar lagi,” tutur Raffles.

“Terhadap wilayah-wilayah yang tidak terpantau hotspot, Manggala Agni siaga melakukan pemantauan cuaca, dan melakukan sosialisasi ke masyarakat tentang pencegahan karhutla. Di wilayah-wilayah yang terpantau hostpot, Manggala Agni siap siaga melakukan groundchek dan pemadaman dini jika ditemukan karhutla,” lanjut Raffles.

Munculnya prakiraan cuaca hujan di beberapa wilayah di Indonesia, tidak mengurangi upaya Karhutla oleh Brigade Pengendalian Karhutla KLHK- Manggala Agni.

Direktur Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan, Raffles B. Panjaitan menyampaikan KLHK tetap mengutamakan kewaspadaan melalui upaya-upaya pencegahan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News