Keroyok Buruh, Anggota Polisi Dipolisikan

Keroyok Buruh, Anggota Polisi Dipolisikan
Keroyok Buruh, Anggota Polisi Dipolisikan
MAKASSAR- Bripda Kamaruddin, anggota Samapta Polda Sulsel dilaporkan M Andri (27), seorang buruh bangunan ke Polwiltabes Makassar. Oknum polisi itu diduga melakukan penganiayaan dan pengeroyokan terhadap M Andri di Jalan Nuri Baru, Kecamatan Mariso, Kamis (13/5) dinihari.

Akibatnya, Andri mengalami luka pada telinga kiri, dan jari tengah tangan kiri karena pukulan benda keras dari pelaku.

Saat melapor di Sentra Pelayanan Kepolisian Polwiltabes Makassar, Andri masih terlihat meringis kesakitan sembari memegangi telinga. Laporannya diterima Kepala SKP A Polwiltabes, AKP Tandi Ruruk dengan nomor laporan polisi 714/K/V/2010. Usai melapor, korban kemudian melakukan visum di Rumah Sakit Polri Bhayangkara.

Andri mengaku, penganiayaan terhadap dirinya dilakukan Kamaruddin bersama beberapa rekannya. "Saya tidak tahu pasti berapa jumlahnya. Saya dipukul oleh pelaku menggunakan benda keras. Saya tidak mengerti apa kesalahan saya sehingga dikeroyok," ujar Andri.

MAKASSAR- Bripda Kamaruddin, anggota Samapta Polda Sulsel dilaporkan M Andri (27), seorang buruh bangunan ke Polwiltabes Makassar. Oknum polisi itu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News