Kesaksian Urang Awak Saat Gempa

Kesaksian Urang Awak Saat Gempa
Kesaksian Urang Awak Saat Gempa
GEMPA dahsyat 8,9 skala ricther melanda Kota Onahama, Fukushima, Jepang sekitar pu¬kul 14.46 waktu setempat menghadirkan pengalaman paling berkesan bagi urang awak yang kebetulan merasakan gempa tersebut yakni dr Rahyussalim SpOT K-Spine dan dr Rizki Edmi Edison.

Dr Rahyussalim yang juga alumni SMA 3 Padang 1989 ini menceritakan, tepat sekitar pukul 09.00 waktu setempat, ia sampai di Bandara Narita, Tokyo, Jepang. Waktu itu beliau dijemput staf dr Aota, ahli tulang belakang Yokohama City University Hospital (YCUH). Menggunakan mobil, mereka menuju YCUH menempuh waktu dua jam.

"Setelah berbasi-basi subanta (sebentar, red), saling berkenalan. Kami lalu makan siang, seterusnya baru kuliliang maliek (keliling melihat, red) pasien di lantai delapan,"  kata Rahyussalim, dokter ahli tulang belakang saat ini bekerja di RS Fatmawati Jakarta melalui black berry messenger (BBM)-nya.

Nah, tambah Salim, begitu panggilannya, ketika itulah terjadi gempa (sekitar pukul 14.46, red). Sebelumnya gempa besar terjadi, diawali gempa kecil.  Namun, lama kelamaan guncangan gempa semakin kuat.

GEMPA dahsyat 8,9 skala ricther melanda Kota Onahama, Fukushima, Jepang sekitar pu¬kul 14.46 waktu setempat menghadirkan pengalaman paling

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News