Kesepakatan Dagang RI-Australia Perlu Kemauan Politik
Australia telah menghapus sama sekali tarif untuk herbisida dan pestisida yang masuk dari Indonesia dan Indonesia akan mengurangi tarif 5 persen untuk gula mentah dari Australia.
Perdagangan dua arah antara Australia dan Indonesia sangat rendah, sekitar 15 miliar dolar.
Indonesia yang berpopulasi 250 juta jiwa adalah mitra dagang terbesar ke-12 bagi Australia.
Iman tidak dapat menyebutkan angka seberapa banyak kesepakatan akan mendongkrak nilai perdagangan. Ia mengatakan seharusnya fokus lebih pada investasi dan hubungan orang per orang daripada perdagangan barang.
"Kami harus mencari tombol yang tepat bagi negosiator untuk mempercepat proses negosiasi," kata ia.
Kesepakatan, apapun rinciannya, akan dilihat sebagai langkah penting dalam hubungan bilateral dan sebagai tanda penguatan.
Diterjemahkah oleh Alfred Ginting dari ABC News.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dunia Hari Ini: Indonesia Kalah Melawan Irak Dalam Piala Asia U-23
- Orang Utan Sumatra, Hewan Liar yang Bisa Mengobati Dirinya Sendiri dengan Tanaman Obat
- Dunia Hari Ini: Jalan Raya di Guangdong Runtuh, 24 Orang Tewas
- Banyak Pekerja Start-Up yang Belum Tahu Haknya Sebagai Buruh
- Dunia Hari Ini: Ratusan Ribu Buruh Indonesia Turun ke Jalan Rayakan May Day
- Dunia Hari Ini: Aktivitas Gunung Ruang Kembali Meningkat