Keseruan Menpora Nobar dari Layar Smartphone Bersandar Toples

Hasilnya, streaming bisa dilakukan, skor sudah berubah 2-0 untuk Indonesia.
"Kapan lagi nonton bareng seperti ini. Karena ada masalah teknis sedikit, sementara nobarnya pakai smartphone. Laptop juga tidak nyrendet-nyrendet (putus-putus,red) gambarnya, jadi nontonnya pakai smartphone," ungkap Imam.
Lelah memegang smartphone miliknya, Imam pun mencari toples untuk mencari sandaran. Alhasil, toples berisi kacang menjadi pilihan.
"Kalau ini nonton TV toples kacang, baru kali ini nonton seperti ini, kecil tapi dinikmati sambil nunggu TV-nya dibenerin ya," ucap Imam yang disambut tawa para wartawan.
TV layar lebar pun baru siap, setelah babak pertama berakhir. Timnas sedang unggul dengan skor 3-0. Smartphone pun dimatikan, dan nobar dilanjutkan dengan menyaksikan di layar kaca.
Sembari nonton bareng, Imam juga menyediakan makan malam untuk para wartawan. Tapi, bukan makanan yang wah, para wartawan disuguhi makanan yang sederhana.
Yakni sayur acar dan tauge, ditemani telur dadar dan ikan tongkol.
"Sambalnya pedas banget itu. Jangan lupa sambalnya, itu bikin nggak bisa berhenti," kata Imam.
NONTON bareng pertandingan Timnas vs Malaysia di televisi layar lebar, itu sudah biasa. Namun, hal berbeda justru terlihat di kediaman Menpora Imam
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu