Ketika Yahudi Australia Berubah Pikiran soal Israel, Simak Ceritanya

Bahkan orangtua Antony pun dikucilkan oleh komunitas Yahudi.
"Violet dan saya langsung diperlakukan dingin oleh banyak orang [Yahudi] yang merupakan teman dekat," kata Jeffrey.
"Antony dianggap bukan manusia. Dan hal itu masih ada sampai batas tertentu hingga saat ini."
Perlakuan orang-orang itu juga membuat Jeffrey dan Violet bertanya-tanya soal Israel.
Ketika Antony mengikuti pasangannya Alison yang bekerja dengan sebuah organisasi kemanusiaan internasional, untuk tinggal di Yerusalem Timur, orangtuanya datang. Mereka mengunjungi wilayah-wilayah Palestina yang kini dikuasai Israel, melihat desa-desa di mana rumah-rumah warga Palestina dihancurkan untuk dijadikan permukiman Yahudi.
“Ke mana pun saya pergi ke Tepi Barat, saya pernah mengunjungi desa-desa yang berulang kali dihancurkan oleh Israel,” kata Jeffrey.
"Jadi, saya sudah melihatnya langsung, apa yang saya lihat benar-benar mengejutkan."
Antony yakin sebagian besar komunitas Yahudi di Australia masih belum berubah.
Investigasi Antony Loewenstein terhadap Israel dan kependudukannya di Palestina mendapat pengakuan internasional
- Korea Selatan dan Australia Ramaikan Semarang Night Carnival 2025
- Uni Eropa Mendesak Israel Segera Cabut Blokade & Buka Akses Bantuan ke Gaza
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dukung Pernyataan Menlu Sugiono, Wakil Ketua MPR: ICJ Harus Hentikan Kejahatan Israel
- Irlandia Desak Israel segera Buka Blokade ke Gaza
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina