Ketua MPR: Saya Ikut Apa Keputusan KPK

jpnn.com - JAKARTA - Ketua MPR RI Zulkifli Hasan menyatakan pernah bertemu dengan Presiden Joko Widodo alias Jokowi dan mendiskusikan soal revisi UU Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Ujung dari diskusi tersebut menurut Zulkifli, ada kesepahaman bahwa masalah revisi adalah masalah yang berlarut-larut dan membuang energi.
"Selaku Pimpinan MPR RI, saat itu saya mengusulkan kepada Presiden Jokowi untuk mempertemukan DPR dan KPK di Istana Negara untuk membahas apa yang diinginkan masing-masing pihak," kata Zulkifli, saat menerima Koalisi antikorupsi terdiri dari ICW, Perludem, IPC, TI, Change, YLBHI, PSHK dan Pemuda Muhammadiyah, di Gedung Nusantara III, kompleks Parlemen, Senayan Jakatra, Rabu (24/2).
Saran tersebut dia sampaikan karena sejak awal Ketua Umum Partai Amanat Nasional ini menyatakan paham dengan apa yang sesungguhnya diinginkan oleh KPK. "Dengan pimpinan DPR periode sebelumnya, ada kesepakatan untuk merevisi UU tersebut mengikutsertakan KPK," jelasnya.
Kedala revisi yang saat ini terjadi lanjutnya, ada kesan dari masyarakat kalau DPR ini jalan sendiri tanpa mengakomadosi apa maunya KPK? "Makanya saya mengajak semua pihak untuk menghormati apa yang ada," ujarnya.
Demikian juga halnya kesepakatan antara DPR dan Pemerintah yang menunda proses revisi UU KPK, menurut Zulkifli, itu juga patut di hormati. "Kalau sikap saya sudah jelas, akan ikut apa keputusan KPK," pungkas Zulkifli.(fas/jpnn)
JAKARTA - Ketua MPR RI Zulkifli Hasan menyatakan pernah bertemu dengan Presiden Joko Widodo alias Jokowi dan mendiskusikan soal revisi UU Komisi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Demi Mewujudkan Reforma Agraria, Akademisi Usul Hak Milik Tanah Buat Koperasi
- Otto Hasibuan Sebut Toleransi Beragama di Peradi Sangat Luar Biasa
- Korea Selatan dan Australia Ramaikan Semarang Night Carnival 2025
- Nota Kesepahaman Dewan Pers dan Kejagung Perlu Diperpanjang
- WDR 2025, Cak Imin: Ayo Membudayakan Berolahraga
- Kemenaker Targetkan 50 Ribu Calon Pekerja Ikut Program Magang Nasional