Ketua PGRI Curiga ada Modus di Balik Rekrutmen 1 Juta Guru PPPK
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PB PGRI) Dudung Nurullah Koswara mencurigai ada modus di balik rekrutmen satu juta guru pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
Pasalnya, antara pemerintah pusat dan daerah saling tarik menarik soal gaji serta tunjangan PPPK.
Menurut Dudung, sangat wajar bila Pemda tidak bersemangat mengajukan usulan kebutuhan formasi guru PPPK.
Sebab, Pemda merasa beban anggaran akan jadi beban mereka.
"Pemda itu butuh hitam di atas putih, bukan statement doang," kata Dudung kepada JPNN.com, Senin (15/3).
Kepala SMAN 1 Parungpanjang ini juga mengkritisi pernyataan Mendikbud Nadiem Makarim soal jaminan gaji PPPK yang ditanggung pusat.
Pernyataan itu dinilainya sangat manis terdengar, seolah pemerintah pusat akan menjamin semua anggaran gaji PPPK.
Faktanya, lanjut Dudung, Pemda diberikan tanggung jawab penuh.
Ketua PB PGRI Dudung mencurigai rencana perekrutan satu juta guru PPPK karena sampai saat ini masih tarik menarik soal gaji serta tunjangan.
- 5 Berita Terpopuler: Nasib Honorer Digantung, ORI Buka Suara, Sulit jadi Orang Terpilih Seperti PPPK
- Jika Dihitung Dana Tidak Cukup untuk Gaji PPPK & TPP, tetapi Jangan Khawatir
- Melantik 379 PPPK 2023 Kepulauan Babel, Syafrizal Sampaikan Pesan Penting Ini
- ORI Sarankan Seleksi CASN Ditunda hingga Pilkada Serentak 2024 Selesai, Begini Respons Junimart
- PPPK Orang-orang Terpilih, tetapi Kontrak Kerja Dievaluasi Berkala
- 5 Berita Terpopuler: Solusi untuk Honorer yang Tak Masuk Database BKN, Ada Rekrutmen Khusus PPPK? Semoga