Ketum JBMI: Keberagaman Budaya Jadi Kekuatan Indonesia

Ketum JBMI: Keberagaman Budaya Jadi Kekuatan Indonesia
Ketum JBMI Arif Rahmansyah menyebut keberagaman budaya menjadi kekuatan bangsa Indonesia. Foto: dok. JBMI

jpnn.com, JAKARTA - Jamiyah Batak Muslim Indonesia (JBMI) menggelar musyawarah nasional dengan tema Bersatu Dalam Kebangsaan dan Bernegara, Bersepakat dalam Keberagaman untuk Indonesia Maju di Medan, Sumatera Utara, Sabtu (29/5).

Dia adalah Arif Rahmansyah Marbun yang terpilih secara aklamasi menjadi ketum untuk periode 2021 hingga 2026.

Ketua Umum JBMI hasil Munas ke VI di Medan ini sebelumnya adalah Sekretaris jenderal JBMI periode 2016 sd 2021.

Arif yang juga saat ini aktif sebagai Ketua Umum Forum Santri Nasional mengatakan, keberagaman, baik keberagaman agama maupun keberagaman budaya merupakan sebuah kekuatan besar bangsa Indonesia.

"Keberagaman ini harus disyukuri sebagai sebuah karunia Tuhan yang Maha Esa, sehingga dapat menjadi pondasi yang kokoh dalam menjaga dan merawat NKRI,” kata Arif dalam keterangan tertulis, Minggu (30/5).

Arif menambahkan, JBMI dengan semangat Dalihan Natolu atau semangat saling menjaga, saling menghargai serta rukun berdampingan sesama anak bangsa.

Perbedaan sesama pemeluk agama, budaya, suku, bangsa adalah merupakan anugerah yang dimiliki bangsa Indonesia. 

"Meskipun berbeda-beda tetapi melahirkan persaudaraan yang kuat dalam kehidupan berbangsa dan bernegara," ujar Arif. (cuy/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:

Ketum JBMI Arif Rahmansyah mengatakan bahwa keberagaman budaya menjadi kekuatan bangsa Indonesia.


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News