Menaker Ida Ungkap Tantangan Bangsa Indonesia dalam Pengembangan SDM di Era Digitalisasi

Menaker Ida Ungkap Tantangan Bangsa Indonesia dalam Pengembangan SDM di Era Digitalisasi
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah ketika menerima audiensi Rektor Universitas Semarang, Senin (7/8). Foto: Dokumentasi Humas Kemnaker

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengungkapkan pengembangan sumber daya manusia (SDM) yang berkarakter menjadi tantangan bangsa Indonesia di era digitalisasi saat ini.

Menurutnya, tantangan yang muncul bukan hanya untuk berkompetisi, melainkan SDM yang juga dapat memenangkan kompetisi.

“Suatu kompetensi tentu saja dimenangkan oleh individu yang unggul, karena hanya SDM yang unggul dan berkarakter mampu bertahan, bahkan memenangkan segala bentuk kompetisi global,” kata Menaker Ida Fauziyah ketika menerima audiensi Rektor Universitas Semarang, Senin (7/8).

Pertemuan keduanya membahas peran Fakultas Psikologi Universitas Semarang dalam membantu tugas Kemnaker pada pengajaran dan pendampingan tenaga kerja.

Lebih lanjut Menaker Ida menyebutkan salah satu tantangan dalam penurunan pengangguran di Indonesia adalah pengangguran yang mengalami hopeless of job, yakni kondisi di mana pengangguran merasa tidak akan mungkin memperoleh pekerjaan.

Karena rendahnya tingkat pendidikan itu, lanjut Menaker Ida, mengindikasikan mereka tidak akan dapat menyiapkan dirinya masuk ke pasar kerja.

“Untuk itulah peran fakultas psikologi harus dapat menyikapi permasalahan akibat adanya hopeless of job tersebut,” tegas Menaker Ida Fauziyah.

Pada kesempatan ini, Menaker Ida Fauziyah menekankan masalah ketenagakerjaan harus menjadi tantangan bersama bagi perguruan tinggi untuk berkontribusi, menyiapkan SDM, membangun, dan menjaga motivasi generasi angkatan kerja. (mrk/jpnn)

Menaker Ida mengungkapkan hanya SDM yang unggul dan berkarakter yang mampu bertahan dalam kompetisi di era digitalisasi


Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News