KH Mustofa Aqil Siradj Ingatkan Potensi Perpecahan Bangsa

KH Mustofa Aqil Siradj Ingatkan Potensi Perpecahan Bangsa
Ketua Umum PB MDHW KH Mustofa Aqil Siradj bersama pengurus MDHW Pekanbaru. Foto: MDHW

“Mayoritas ulama mendukung berdirinya MDHW. Kenapa? Itu karena ulama juga tidak mau bangsa Indonesia terpecah belah. Bangsa Indonesia harus tetap bersatu dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika," kata Kiai Mustofah.

Kiai Mustofah menambahkan, MDHW bukan sekadar majelis berzikir.

"Zikir kita (MDHW) bukan sekadar wirit, tetapi lebih dari itu. Kita juga berzikir kebangsaan seperti halakah dan sebagainya untuk menyelesaikan persoalan bangsa," tambah Kiai Mustofah.

Dalam kesempatan itu, Kiai Mustofah juga meminta pengurus MDHW Riau aktif dalam meredam potensi-potensi perpecahan di masyarakat.

"Ingat, MDHW adalah organisasi yang terbuka bagi semua anak bangsa. Sebab, pada prinsipnya, MDHW ingin merangkul semua kalangan untuk menjaga keutuhan NKRI," tutur Kiai Mustofah.

Kiai Mustofah juga berharap pengurus MDHW Riau dalam kegiatannya melibatkan para ulama yang saat ini tidak terakomodasi dalam organisasi NU. Bahkan, lanjutnya, ulama dan ustaz yang bukan dari kalangan NU sebaiknya dirangkul.

"Itulah bedanya MDHW dengan organisasi lainnya. Bahkan, dengan PBNU sendiri. MDHW harus dapat menjadi wadah seluruh elemen masyarakat," tegas Kiai Mustofah. (jos/jpnn)


Ketua Umum Pengurus Besar Majelis Dzikir Hubbul Wathon (PB MDHW) KH Mustofa Aqil Siradj kembali mengingatkan tentang potensi perpecahan bangsa.


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News