Kiriman Karangan Bunga untuk Prajurit KRI Nanggala 402 Terus Mengalir, Nih Fotonya

Kiriman Karangan Bunga untuk Prajurit KRI Nanggala 402 Terus Mengalir, Nih Fotonya
Masyarakat dan tokoh lintas sektoral mengucapkan berdukacita melalui kiriman karangan bunga kepada para prajurit KRI Nanggala 402 yang menjadi korban tenggelamnya kapal selam TNI AL. Foto: Dispenal

jpnn.com, JAKARTA - Empati dan ucapan berdukacita dari masyarakat atas gugurnya putra-putra bangsa, patriot terbaik penjaga kedaulatan negara yakni 53 prajurit KRI Nanggala-402 yang On Eternal Patrol di kedalaman 838 meter di Utara Perairan Bali terus mengalir.

Seluruh lapisan masyarakyat Indonesia, mulai pejabat negara, pejabat militer, pejabat sipil, swasta, tokoh agama tTermasuk elemen-elemen lintas sektoral bahkan bangsa-bangsa di seluruh dunia turut menyampaikan rasa belasungkawa atas musibah yang dialami bangsa Indonesia khususnya TNI AL yang kehilangan putra-putra terbaik bangsa.

Empati seluruh lapisan masyarakat Indonesia ditunjukkan melalui kegiatan doa bersama yang digelar pada tempat-tempat ibadah sesuai agamanya, sementara masyarakat muslim melaksanakan sholat ghoib dan tahlil.

Selain itu, ucapan dukacita terlihat dari banyaknnya kiriman karangan bunga. Peduli dan empati musibah KRI Nanggala-402 juga diwujudkan selain dukungan moril dan bantuan material serta perhatian pada kelanjutan putra-putri musibah KRI Nanggala-402.

Selain dari masyarakat Indonesia, masyarakat dunia di belahan bumi juga mengucapkan rasa berduka seperti negara-negara di wilayah kawasan Afrika, Eropa, Timur Tengah, Asia, Amerika, Amerika Latin dan Australia.

Ucapan tersebut disampaikan melalui perwakilan kedutaan dan Atase Pertahanan (Athan) mereka yang ada di Indonesia, bahkan banyak pemimpin negara dunia yang langsung menghubungi Presiden Joko Widodo.(jpnn)

Masyarakat berempati dan berduka atas gugurnya putra-putra bangsa, patriot terbaik penjaga kedaulatan negara yakni 53 prajurit KRI Nanggala-402 yang On Eternal Patrol di kedalaman 838 meter di Utara Perairan Bali.


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News