Kisah Bunga, Diancam Disantet Jika tak Layani Nafsu Pak Tani
Rabu, 16 November 2016 – 13:21 WIB
“Laporan kami terima pekan lalu. Setelah itu pelaku langsung kami cari di rumahnya. Namun, ternyata sudah kabur. Kemudian, anggota kami sebar untuk mencari dan akhirnya berhasil kami tangkap masih di sekitar Teluk Pandan,” ucap Kapolres Kutim AKBP Rino Eko, Selasa (15/11).
Dia menambahkan, Na sering mengajak Bunga berjalan-jalan di pondok miliknya.
Pondok itulah yang menjadi saksi bisu perbuatan tak terpuji Na.
“Jadi setelah perbuatan pertama itu dilakukan pelaku, korban kemudian diancam agar tidak bercerita pada siapa saja. Karena, kalau sampai cerita, nanti akan dapat penyakit dan disantet. Selain itu, juga rahasianya akan disebar,” jelas Rino. (dy/aj/fri/jpnn)
TELUK PANDAN – Na harus berurusan dengan hukum karena menggauli Bunga (16, bukan nama sebenarnya). Petani asal Kecamatan Teluk Pandan, Kalimantan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Dandim Balangan Ultimatum Anak Buah yang Terlibat Permainan Judi Online, Siap-Siap Saja
- Anjing Pelacak Dikerahkan untuk Temukan Narkoba di Kelab Malam Jambi
- Tugas Dua Pj Bupati Kembali Diperpanjang, Nana Sudjana: Perhatikan Inflasi Hingga Pilkada
- Kemenag Serahkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar
- Penjaga Pondok Pesantren di Sukabumi Meninggal Dunia Akibat Longsor
- Kebakaran Melanda Pasar Panorama Bengkulu, 3 Ruko Hangus, Satu Keluarga Dilarikan ke RS