Kisah Istri yang Tercekik Suami Pelit dan Penuh Perhitungan
“Dia pasti langsung ceramahi saya dari A sampai Z. Katanya yang nggak ada manfaatnya, cuman buang-buang duit. Akhirnya saya cuma disuruh diam di rumah mengurus rumah tangga dan anak-anak,” cetusnya.
Padahal, menurut Karin, sebagai pegawai di salah satu dealer mobil, gaji Donjuan cukup lumayan. Buktinya, Donjuan masih bisa membiayai kebutuhan pribadinya seperti rokok, sepatu dan tas branded, bahkan hobi tenisnya dengan bosnya.
“Kalau tak balik begitu, dia bilangnya itu harus dipenuhi untuk menjaga jaringan dengan rekan-rekan kerja di kantor. Lha aku, obah sitik aja nggak boleh. Saya tanya ke tetangga yang lain nggak gitu. Istri kelola uang suami, atau paling nggak dapat jatah bulanan belanja. Nggak kayak saya, ambil duit di dompet suami dibilang maling,” tukasnya.
Tak jarang, ia curhat kesulitan itu ke orang tuanya. Kemudian, dia diberi uang tambahan belanja untuk keperluan pribadinya tanpa sepengetahuan Donjuan. Sebab kalau Donjuan tahu, bisa-bisa uangnya bukan untuk kebutuhan Karin tapi lagi-lagi untuk mengepulkan dapur. (*/jay)
KARIN, 37, sebenarnya masih berkomitmen untuk terus berkarir dan memiliki penghasilan sendiri meski sudah menikah dengan Donjuan, 43. Namun karena
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Berkas P21, Dua Tersangka Korupsi di Dinas Perkim Rohul Segera Disidang
- Polda Sumsel Musnahkan 432 Kilogram Mi Kuning Mengandung Formalin
- Afif Nurhidayat: PPPK Memiliki Kontribusi Besar Mendukung Pencapaian Target Pembangunan
- Dinkes Kota Bengkulu Mencatat 42 Kasus HIV Sepanjang 2024
- 445 Calon Jemaah Haji Asal Bangka Berangkat dari Bandara SMB II Palembang
- Dapat Laba Rp 1,1 Triliun, PAM Jaya Bakal Rekrut 2.500 Karyawan Kompeten