Kisah Mahasiswa ''Transfer Palsu'' Fakultas Kedokteran Undip

Tiga Tahun Menganggur, Langsung Masuk Semester IV

Kisah Mahasiswa ''Transfer Palsu'' Fakultas Kedokteran Undip
Kisah Mahasiswa ''Transfer Palsu'' Fakultas Kedokteran Undip
Sekolah di kompleks Ponpes Darul Ulum, Jombang, Jatim, menjadi tempat Ali Yahya, tersangka utama praktik "transfer palsu" di Fakultas Kedokteran Undip, mencari "calon" mahasiswa. Bagaimana mereka tergiur ikut jalan pintas itu?

AHMAD MUSTAIN SALEH, Bangkalan

DUA tahun kuliah di Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro, Semarang, adalah pengalaman berharga bagi Erly Idawati. Karena itu, saat dia tiba-tiba dikeluarkan oleh pimpinan universitas setelah polisi mengungkapkan bahwa dia masuk secara ilegal (menggunakan bukti transfer palsu), Erly pun terpukul.

Saat Radar Madura (Jawa Pos Group) berkunjung ke rumahnya di Desa Kombangan, Kecamatan Geger, Bangkalan, Madura, Erly tampak duduk termangu di toko onderdil motor milik ayahnya. Namun, begitu mengetahui kedatangan wartawan, setelah mempersilakan duduk, gadis berambut sebahu dan berkacamata itu memilih masuk kamar.

Sekolah di kompleks Ponpes Darul Ulum, Jombang, Jatim, menjadi tempat Ali Yahya, tersangka utama praktik "transfer palsu" di Fakultas Kedokteran

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News