Kisah Sedih Nur, Tubuh Kurus Namun Perut Tampak Seperti Mengandung

Kisah Sedih Nur, Tubuh Kurus Namun Perut Tampak Seperti Mengandung
Nur dan Sulaiman. Foto: Radar Sorong

Sulaiman pun akhirnya hanya menjalani harinya di rumah. Di usianya yang beranjak 10 tahun, Sulaiman tak pernah merasakan warna dan keceriaan dunia pendidikan. 

Untuk menyenangkan hati, Sulaiman kerap menggunakan seragam merah putih yang dibelikan sang nenek tiga tahun silam. Seragam yang terlihat menyusut di tubuh Sulaiman. “Itu seragam yang saya belikan waktu mau sekolah, dia sering pake,” kata Nur sembari menunjuk Sulaiman yang menggunakan seragam dengan rapi.

Nur memang memiliki tujuh orang anak. Tapi, nasib anaknya tidak lebih beruntung dari dirinya. Rata-rata anak-anak Nur hidup pas-pasan. Sehingga Nur juga tak tega untuk meminta bantuan anaknya. Sebelumnya, ada seorang putranya yang kerap memberinya uang tiap bulan. Namun, setelah beristri putranya yang merantau di Jakarta mulai berubah. Dia sudah jarang menghubungi Nur. 

Tak hanya itu, beberapa putrinya yang telah berumah tangga juga jarang menghubunginya. Yang tersisa hanya putra bungsunya. Putranyalah yang membawa Nur bersama Sulaiman ke rumah bak gubuk berukuran 5 kali 5 miliknya. Di gubuk itulah Nur, Sulaiman, putra bungsu Nur beserta istri dan ketiga anaknya tinggal. Rumah yang esensialnya hanya ditinggali dua orang, namun harus ditinggali tujuh orang. 

“Biar susah saya ikhlas, saya tidak mau minta-minta. Karena orang tua mengajarkan kepada saya untuk tidak minta-minta apa pun yang terjadi. Saya pasrah, kalau ada mau bantu saya senang. Tapi kalau untuk minta saya tidak bisa,” katanya terisak. (ayu/adk/jpnn)


TIGA tahun sudah, Nur Lestoni, wanita berusia 80 tahun yang tinggal di KM 12, Sorong, Papua Barat positif kena tumor ganas. Kian hari perutnya semakin


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News