Kita Doakan Ibu Martin Tenang di Alam Kekal

jpnn.com - PAGUYAMAN – Martin Adam (44), ibu rumah tangga warga Desa Bongo 4, Kecamatan Paguyaman, Boalemo, Gorontalo, tewas tenggelam terbawa arus sungai setelah berusaha menyelamatkan sang buah hati dari maut.
Informasi yang dirangkum Gorontalo Post (Jawa Pos Group), pada Jumat (2/12) sekitar pukul 16.00 Wita, anaknya Ahmad Fajri Daud (5) sedang bermain bersama rekan-rekan sebanyaknya di bantaran sungai di desa tersebut. Saat itu, arus sungai lumayan deras.
Kemudian, bocah yang masih duduk di taman kanak-kanak ini tak sengaja tergelincir ketika sedang bermain hingga sempat terbawa arus sungai.
Beruntung Fajri sempat tersangkut pada sebuah tangkai pohon.
Sontak rekan-rekan bermain Fajri berteriak minta tolong hingga didengar oleh warga sekitar, termasuk ibunya, Martin Adam.
Bersama warga sekitar, Martin berusaha mengevakuasi anaknya.
Namun sayang, wanita paro baya tersebut malah ikut tergelincir dan ikut dibawa arus sungai.
Terbawa arus deras sekitar 500 meter, Martin tidak terlihat lagi oleh warga dan dinyatakan hilang.
PAGUYAMAN – Martin Adam (44), ibu rumah tangga warga Desa Bongo 4, Kecamatan Paguyaman, Boalemo, Gorontalo, tewas tenggelam terbawa arus sungai
- Cari 2 Korban Kapal Feri Tenggelam, Tim SAR Kerahkan Teknologi Bawah Air
- Berawal dari Tangis Anak Kecil, Warga Koja Heboh pada Senin Malam
- Prostitusi di Aceh: Mbak ISK Sudah di Kamar, yang Pesan Ternyata Polisi
- Pemilik Warung Ditemukan Tewas Bersimbah Darah, Diduga Korban Pembunuhan
- Gen Z di Jateng Disebut Jadi Agen Perubahan Transisi Energi
- Polisi Ungkap Praktik Prostitusi Online di Lhokseumawe, Tangkap 3 Tersangka