KOI Minta Dana Sesuai Prioritas
Sabtu, 23 Februari 2013 – 19:09 WIB
JAKARTA - Komite Olimpiade Indonesia (KOI) mengaku tak tahu menahu alokasi dana yang bakal dikucurkan pemerintah. Ketum KOI Rita Subowo hanya mengharapkan agar dana tersebut digunakan sesuai dengan prioritas. Itu berarti, dana yang bakal cair itu mesti disesuaikan dengan ukuran sebuah even yang dihadapi. "ISG memang harus menjadi prioritas karena Indonesia adalah tuan rumah," tambah perempuan yang juga mantan Ketum PP PBVSI tersebut. Mengenai jumlah Rp 250 miliar yang bakal dikucurkan pemerintah, Rita mengaku belum tahu apakah cukup atau tidak. Menurutnya, banyak hal yang mesti dibiayai sepanjang 2013.
"Lebih baik memang fokus dengan yang sudah menjadi prioritas," terang Rita kepada JPNN Sabtu (23/2). Salah satu yang paling urgent ialah penyelenggaraan Islamic Solidarity Games (ISG) yang akan dihelat di Riau. Sebagai tuan rumah, Indonesia tentu tak ingin kehilangan muka. Bukan hanya dari sisi prestasi, tetapi juga dari segi penyelenggaraan.
Apalagi, penyelenggaraan ISG sudah mulai memunculkan polemik. Yakni ketika Gubernur Riau Rusli Zainal ditetapkan tersangka oleh KPK. Hal itu membuat spekulasi berkembang bahwa ISG bakal diundur atau digeber di daerah lain.
Baca Juga:
JAKARTA - Komite Olimpiade Indonesia (KOI) mengaku tak tahu menahu alokasi dana yang bakal dikucurkan pemerintah. Ketum KOI Rita Subowo hanya mengharapkan
BERITA TERKAIT
- Ada Kejutan di Thomas Cup 2024, Cek Klasemen
- 2 Skenario Timnas U-23 Indonesia Lulus Olimpiade Paris 2024
- Reaksi Shin Tae Yong Setelah Timnas U-23 Indonesia Kalah dari Uzbekistan
- Dejavu Asian Games, Timnas U-23 Indonesia Takluk dari Uzbekistan
- Timnas U-23 Indonesia Sukses Masuk Semifinal Piala Asia U-23, Begini Harapan Ali Kastela
- Menteri PUPR Yakin Timnas U-23 Indonesia Menang Lawan Uzbekistan, Nih Prediksi Skornya