Kombes Supriadi Pastikan Oknum Polisi Pemukul Anggota TNI AD Memang ODGJ, Ada Buktinya

Kombes Supriadi Pastikan Oknum Polisi Pemukul Anggota TNI AD Memang ODGJ, Ada Buktinya
Polda Sumsel memastikan video yang disebarkan oleh orang tidak bertanggung jawab itu hoaks, karena oknum polisi berinisial SL memang mengalami gangguan jiwa. Foto: dokumen/sumeks.co

"Jadi kami pastikan video yang disebarkan oleh orang tidak bertanggung jawab itu hoaks, karena dia memang mengalami gangguan jiwa," tutupnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, seorang oknum polisi melakukan pemukulan terhadap seorang anggota TNI AD dengan cara menggunakan tangan kosong saat melintas di Jalan Jenderal Sudirman, Selasa (13/9/2022) pagi.

Dalam video yang menyebar di grup WhatsApp, tampak dalam rekaman kamera CCTV anggota TNI AD tersebut mengenakan seragam Polisi Militer (PM).

Sementara, oknum polisi tadi mengenakan seragam olahraga berwarna merah maron datang dari arah RSMH menuju Polda Sumsel mengendarai sepeda motor jenis matik.

Oknum polisi tadi langsung berhenti tepat di depan anggota TNI AD yang sedang berjaga.

Dilihat dari video CCTV, lokasi insiden tersebut berada di depan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kesatrea Ksetra Siguntang.

Sebelum terjadi penganiayaan, dalam video juga tampak korban sempat menyeberangkan seorang pelajar dan tiba-tiba dihampir oknum polisi tadi.

Antara korban dan oknum tadi sempat terlibat adu mulut dan kemudian terjadilah pemukulan hingga helm yang dipakai korban terjatuh.

Polda Sumsel angkat bicara soal Bripka SL, oknum polisi pemukul prajurit TNI Prada Irfan yang videonya viral gegara mendadak gila dan merengek saat ditangkap.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News