Komisi VI DPR Dukung Menteri Bahlil Libatkan Warga Pulau Rempang Dalam Pembangunan PSN

Komisi VI DPR Dukung Menteri Bahlil Libatkan Warga Pulau Rempang Dalam Pembangunan PSN
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi VI DPR RI Rudi Hartono Bangun mendukung langkah Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia melakukan langkah persuasif dengan melibatkan warga Pulau Rempang dalam pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) Rempang Eco City.

Pasalnya, keberadaan warga dihormati dan diajak bicara dalam rangka meningkatkan perekonomian masyarakat di sana.

Menurut Rudi Bangun, selain berdampak positif bagi perekonomian masyarakat, pelibatan masyarakat juga bisa memberikan kelancaran dan keamanan investasi.

“Memang harus dihargai warga dan masyarakat Rempang, karena mereka adalah warga lokal yang mendiami pulau tersebut dan memang sebaiknya investor saran saya melibatkan rakyat setempat sehingga terbantu secara ekonomi dan keamanan investasi itu sendiri,” kata Rudi Bangun pada Kamis (5/10).

Politikus Partai Nasdem ini mengatakan aksi penolakan yang dilakukan oleh masyarakat Pulau Rempang beberapa waktu lalu ditengarai karena masyarakat tidak mendapat informasi yang utuh.

Oleh karena itu, timbul kekhawatiran masyarakat terhadap keberlangsungan hidup mereka di Pulau Rempang.

“Kalau dari aksi-aksi penolakan menurut saya adalah murni masalah komunikasi, masalah ekonomi, masalah mata pencarian dan masalah kesejahteraan,” ucapnya.

Meski begitu, Rudi Bangun mendukung penuh kebijakan-kebijakan pemerintah terkait dengan investasi di Pulau Rempang yang ikut mendukung kesejahteraan masyarakat, khususnya penyerapan tenaga kerja bagi masyarakat lokal demi pengamanan dan keamanan investasi di Pulau Rempang.

Anggota Komisi VI DPR Rudi Hartono Bangun mendukung langkah Menteri Bahlil melibatkan warga Pulau Rempang dalam pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News