Komitmen Berantas Korupsi, Bea Cukai Raih Penghargaan WBK dan WBBM

Komitmen Berantas Korupsi, Bea Cukai Raih Penghargaan WBK dan WBBM
Unit kerja Bea Cukai meraih penghargaan WBK dan WBBM dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Foto: Humas Bea Cukai

jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai menerima beberapa penghargaan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN-RB).

Acara apresiasi dan penganugerahan zona integritas menuju WBK dan WBBM berlangsung Senin (20/12).

Bea Cukai menerima penghargaan WBK dan WBBM atas pencapaian dan komitmen kuat untuk memberantas korupsi serta meningkatkan pelayanan melalui reformasi birokrasi.

Kali ini, unit kerja di Bea Cukai mendapatkan 41 predikat WBK dan 9 predikat WBBM.

Unit kerja Bea Cukai yang hingga saat ini berstatus WBK 114 dan WBBM 15 unit kerja.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo menjelaskan, ekspektasi presiden terhadap reformasi birokrasi adalah birokrasi yang menciptakan hasil, lincah, dan birokrasi yang making delivered.

“Sasaran reformasi birokrasi kita yaitu menciptakan birokrasi yang bersih, akuntabel, kapabel, dan pelayanan publik yang prima,” ujar Tjahjo.

Direktur Kepabeanan Internasional dan Antarlembaga Bea Cukai Syarif Hidayat menyampaikan, predikat yang diraih Bea Cukai merupakan hasil dari proses panjang penanaman dan pelaksanaan nilai integritas. 

Bea Cukai mendapat predikat wilayah bebas dari korupsi dan wilayah birokrasi bersih dan melayani dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News