Komnas HAM: Bharada E Menjelaskan Banyak Hal
jpnn.com, JAKARTA - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) telah selesai memeriksa ajudan atau aide de camp (ADC) Kadiv Propam Polri nonaktif Irjen Ferdy Sambo.
Menurut Komisioner Komnas HAM Mohammad Choirul Anam, Bharada E menjelaskan banyak hal, salah satunya soal menembak terkait kematian Brigadir J.
“Sepanjang yang tadi kami periksa, Bharada E menjelaskan banyak hal, salah satunya adalah soal menembak," kata Anam, di Jakarta, Selasa (26/7).
Hanya saja, Anam tidak memberikan jawaban tegas saat awak media menanyakan apakah Bharada E mengakui atau tidak sebagai pelaku penembakan Brigadir J.
Sebab, ujar Anam, pertanyaan Komnas HAM bersifat terbuka, dan mengharapkan penjelasan yang deskriftif dari para ajudan yang diperiksa oleh tim.
“Tadi makanya panjang sekali proses permintaan keterangan, karena jawabannya kami minta untuk deskriftif,” ungkap Anam.
Oleh karena itu, Komnas HAM belum bisa memberikan kesimpulan berdasarkan jawaban dari para ajudan yang telah diperiksa tersebut.
Namun, lanjut Anam, seluruh rangkaian dan kesimpulan akan disampaikan Komnas HAM saat memberikan laporan akhir.
Bharada E menjelaskan banyak hal kepada Komnas HAM terkait kematian Brigadir J. Salah satunya adalah soal ini.
- Tenaga Honorer Laporkan Dirut RSUD Sibuhuan ke Komnas HAM
- Rohingya, Mencari Tempat Berlindung
- Banyak Kepala Daerah Tidak Netral Selama Pemilu 2024, Komnas HAM: Politik Uang
- Catatan Komnas HAM: Ratusan Tenaga Kesehatan Kehilangan Hak Pilih Pas Pemilu 2024
- Pantau Pemilu 2024, Komnas HAM Ungkap Persekongkolan 12 Kades di Sidoarjo
- Komnas HAM Minta Warga Gunakan Hak Pilih Pemilu Secara Kritis